Entah apa mau dikata tapi saya merasa sangat tidak berguna, manusia paling membuang waktu dan kesempatan, itu gambaran diri saya saat ini. Melewatkan anda mungkin kebodohan terbesar saya, saya berhenti ketika saya belum mencoba. Tapi mulut ini memang selalu terkunci soal rahasia hati, hanya kehampaan yang mengetahui apa yang saya rasa dan hanya kehampaan yang menertawakan kebodohan saya. Menulis kisah ini juga merupakan kebodohan saya, untuk apa saya menulis bila anda tidak tahu apa yang saya rasa, untuk apa saya berucap disini bila anda tidak mampu mendengar.
Padahal anda kesempatan saya untuk beranjak, untuk merangkak dari keterpurukan, untuk melupakan apa yang sulit saya lupakan sampai saat ini, tapi saya melewatkan anda begitu saja, waktu yang telah Tuhan berikan kepada saya untuk dekat dengan anda hanya saya hamburkan dengan nostalgia dan kegilaan yang tak mampu untuk membuat anda selalu berada disisi saya.
Sampai sekarang posisi saya sudah jauh tergeser oleh sosok yang menurut anda lebih baik. Jauh, jauh dan semakin jauh itulah gambaran kehadiran saya dalam kebahagian anda. Munkin saya akan mengawasi orang tersebut, agar dia tidak menyakiti anda dan selalu membuat anda bahagia. Tapi itu bodoh dan sangat bodoh, seharusnya saya berusaha untuk bisa disamping anda, tapi itu terlambat dan sangat terlambat untuk saat ini. Dan karena kebodohan saya, tidak ada yang dapat saya lakukan untuk saat ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan masukan komentar anda, diharapkan mengacu kepada posting ini ..