Sabtu, 04 Juni 2011

RASANYA HINGGA MERUSAK SELERA MAKAN

ketika orang mencintai semua akan terasa indah, yang ada hanya dirinya didalam benak kita yang terus memanggil - manggil kita dan mengajak kita terbang jauh dari semua masalah. Namun apa rasanya ketika cinta itu tidak berbalas??
Bagi orang yang benar - benar mencintai seseorang merasakan penolakan atau cinta tak terbalas sama seperti merusak selera makan. Dalam benak hanya terfikir apa yang salah dari semua yang telah diperjuangkan olehnya, apa yang salah dari apa yang telah dikorbankan, dalam hati pun tak mungkin menyalahkan orang yang dicintai, tapi dalam fikiran seribu pertanyaan "mengapa?" menyerbu seluruh pusat syaraf kita.
Tidak ada kesempatan untuk berfikir jernih apalagi meluangkan waktu untuk sarapan, makan pun akan terasa hambar, seperti memakan roti tawar tanpa selai. Sebenarnya semua yang terjadi adalah sepenggal perjalanan hidup, seseorang akan memilih jalan hidupnya, walau pun didalam pilihan hidupnya tidak terdapat diri kita, tapi yakinlah semua yang dipilih olehnya adalah yang terbaik untuk dirinya walau pun belum diketahui pada akhirnya.
Sebagai orang yang mencintai seseorang hendaklah menghargai semua pilihan hidupnya karena dia akan bahagia dengan jalan yang ia pilih sendiri, alangkah lebih baik kita melihat dia bahagia dengan orang lain dari pada melihat dia terpaksa mencintai kita.